Karoseri Ambulance Semarang 081393218884 – 081393218884

Scoope stretcher atau scoop stretcher adalah alat medis yang digunakan untuk mengangkut pasien dengan cedera tulang belakang atau patah tulang secara aman. Ada beberapa jenis scoop stretcher yang umum digunakan, di antaranya:

1. Scoop Stretcher Aluminium: Terbuat dari bahan aluminium yang ringan namun kuat. Cocok untuk situasi di mana mobilitas menjadi faktor penting. Alat ini biasanya dilengkapi dengan mekanisme lipat untuk penyimpanan yang mudah.
2. Scoop Stretcher Plastik: Terbuat dari bahan plastik yang kuat dan ringan. Biasanya lebih terjangkau daripada yang terbuat dari aluminium. Alat ini juga biasanya dilengkapi dengan mekanisme lipat.
3. Scoop Stretcher Besi: Terbuat dari bahan besi yang sangat kokoh. Meskipun lebih berat dibandingkan dengan yang terbuat dari aluminium atau plastik, scoop stretcher besi dapat digunakan dalam situasi di mana kekuatan ekstra diperlukan.

Cara pemakaian scoop stretcher umumnya melibatkan langkah-langkah berikut:

1. Penilaian Pasien: Pastikan untuk melakukan penilaian cedera pasien sebelum menggunakan scoop stretcher. Perhatikan adanya cedera tulang belakang atau tulang punggung sebelum memindahkan pasien.
2. Persiapan Alat: Pastikan scoop stretcher dalam kondisi bersih dan siap digunakan. Pastikan juga bahwa semua pengait dan pengunci berfungsi dengan baik.
3. Penempatan Pasien: Tempatkan scoop stretcher di samping pasien dengan bagian tengahnya di bawah punggung pasien. Pastikan untuk menyelaraskan lehernya dengan bagian tengah scoop stretcher.
4. Pengangkatan Pasien: Dengan hati-hati, dorong pasien ke sisi yang lain dan pasang scoop stretcher dengan hati-hati di bawah punggung pasien. Pastikan agar kepala, leher, dan punggung pasien tetap dalam posisi netral selama pengangkatan.
5. Penyesuaian dan Pengamanan: Sesuaikan panjang scoop stretcher sesuai dengan panjang tubuh pasien dan pastikan pengaitnya terkunci dengan aman. Pastikan juga untuk memasang sabuk pengaman jika tersedia.
6. Angkut Pasien: Setelah pasien terpasang dengan aman, angkat scoop stretcher dengan hati-hati dan hindari menggerakkan pasien lebih dari yang diperlukan. Pastikan untuk menjaga kepala dan leher pasien tetap dalam posisi netral sepanjang waktu.
7. Transfer Pasien: Pindahkan pasien ke tempat tidur atau gurney dengan hati-hati. Koordinasikan gerakan dengan rekan kerja Anda untuk memastikan transfer yang aman dan lancar.
8. Evaluasi Pasien: Setelah pasien dipindahkan, lakukan evaluasi tambahan untuk memastikan tidak ada cedera tambahan atau perubahan dalam kondisi pasien.

Penting untuk diingat bahwa penggunaan scoop stretcher harus dilakukan oleh personel medis yang terlatih dan berpengalaman untuk meminimalkan risiko cedera tambahan pada pasien.

Pemesanan Scoop Strecher bisa dilakukan pada toko – toko alkes maupun di karoseri ambulance, di Pratama karoseri juga menyediakan scoop strecher dengan harga dan kualitas terbaik, segera hubungi tim marketing kami pada nomor 081393218884.